Kumpulan Sistem Operasi Open Source Dan Close Source Lengkap! - Open Source yaitu sebuah perangkat dimana posisi instruksi jadwal tersebut terbuka secara umum yang telah disediakan oleh pengembangnya semoga sanggup dipelajari, merubahnya atau dikembangkan lebih lanjut oleh si pengguna.
Tentu kita akan penasaran, apa sajakah jenis-jenis sistem operasi open source beserta variannya? menyerupai yang sudah dijelaskan sebelumnya, jenis sistem operasi dan variannya yaitu sistem operasi yang digunakan sanggup untuk kita edit, kita rubah atau kita kembangkan kembali semoga menjadi sesuatu yang baru. Inilah yang menjadi kelebihan dan kekurangan pada sistem operasi open source. Lalu kekurangan Open Source terletak dimana? kekurangannya hanya terletak pada pengoperasian dan sistem pendukungnya saja. Jika masih kurang jelas, mari kita uraikan kelebihan dan kekurangan sistem operasi Open Source.
Kelebihan Sistem Operasi Open Source:
1. Dapat Dikembangkan
Dengan berbagi sistem operasi open source, kita sanggup menjadi salah satu developer atau pembuat penemuan gres dari yang sudah ada. Kita mempelajari, memahami sedikit demi sedikit, mengubah hal yang kita inginkan, sampai tercipta suatu sistem yang gres dengan desain sistem yang sesuai dengan cita-cita kita.
2. Legal Dalam Pemakaian
Legal yaitu pemakaian yang sah tanpa adanya tuntutan aturan dari si pembuat, alasannya Open Source yaitu sistem yang gratis untuk mempelajari suatu sistem. Berbeda dengan Close Source yang mempunyai lisensi dan aturan atas pemakaiannya.
3. Tidak Ada Pembajakan Sistem Operasi Open Source
Semua pemakai sistem operasi Open Source mempunyai hak untuk digunakan dalam keperluan pribadinya, bebas untuk mengganti dan mengembangkannya. Karena Open Source telah mempunyai nama dan identitas dalam penggunaan yang gratis dan legal.
4. Memahami Sistem Operasi Struktur Sistem
Dengan adanya pembebasan dalam pemakaian, kita sanggup mempelajari sebuah sistem yang ada pada Open Source. Untuk nambah pengetahuaan, sekedar iseng, atau memang berniat untuk menjadi developer sebuah sistem operasi yang baru.
Kekurangan Open Source
1. Tidak Adanya Dukungan
tanpa adanya dukungan, sistem operasi Open Source terlalu abnormal untuk mereka yang tidak mengenalinya. Karena hanya sedikit yang mengetahui dan ingin mempelajari Open Source. Proses pengenalannya menjadi sangat lambat alasannya tidak ada pemberian dari prusahaan, pemberian dana, pemasaran dan lain sebagainya. Banyak hal yang sanggup kita dapatkan dari Sistem Open Source, tetapi sangat disayangkan alasannya kurangnya pemberian dari banyak sekali pihak untuk kemajuan sistem ini. Meskipun demikian, masih ada beberapa orang yang memakai sistem open source dengan alasan gampang untuk dipahami dan dipelajari.
2. Harus Bisa Menyesuaikan Tampilan Antar Muka Sistem Operasi Open Source
Salah satu kekurangan yang ada pada open source yaitu tampilannya, kita harus sanggup menyesuaikannya, alasannya sistem ini sangat berbeda dengan close source. Pada open source kita harus memahami dan mempelajarinya sendiri (otodidak), maka kita harus memahami dan membiasakan dengan tampilannya.
Tentu kita akan penasaran, apa sajakah jenis-jenis sistem operasi open source beserta variannya? menyerupai yang sudah dijelaskan sebelumnya, jenis sistem operasi dan variannya yaitu sistem operasi yang digunakan sanggup untuk kita edit, kita rubah atau kita kembangkan kembali semoga menjadi sesuatu yang baru. Inilah yang menjadi kelebihan dan kekurangan pada sistem operasi open source. Lalu kekurangan Open Source terletak dimana? kekurangannya hanya terletak pada pengoperasian dan sistem pendukungnya saja. Jika masih kurang jelas, mari kita uraikan kelebihan dan kekurangan sistem operasi Open Source.
Kelebihan Sistem Operasi Open Source:
1. Dapat Dikembangkan
Dengan berbagi sistem operasi open source, kita sanggup menjadi salah satu developer atau pembuat penemuan gres dari yang sudah ada. Kita mempelajari, memahami sedikit demi sedikit, mengubah hal yang kita inginkan, sampai tercipta suatu sistem yang gres dengan desain sistem yang sesuai dengan cita-cita kita.
2. Legal Dalam Pemakaian
Legal yaitu pemakaian yang sah tanpa adanya tuntutan aturan dari si pembuat, alasannya Open Source yaitu sistem yang gratis untuk mempelajari suatu sistem. Berbeda dengan Close Source yang mempunyai lisensi dan aturan atas pemakaiannya.
3. Tidak Ada Pembajakan Sistem Operasi Open Source
Semua pemakai sistem operasi Open Source mempunyai hak untuk digunakan dalam keperluan pribadinya, bebas untuk mengganti dan mengembangkannya. Karena Open Source telah mempunyai nama dan identitas dalam penggunaan yang gratis dan legal.
4. Memahami Sistem Operasi Struktur Sistem
Dengan adanya pembebasan dalam pemakaian, kita sanggup mempelajari sebuah sistem yang ada pada Open Source. Untuk nambah pengetahuaan, sekedar iseng, atau memang berniat untuk menjadi developer sebuah sistem operasi yang baru.
Kekurangan Open Source
1. Tidak Adanya Dukungan
tanpa adanya dukungan, sistem operasi Open Source terlalu abnormal untuk mereka yang tidak mengenalinya. Karena hanya sedikit yang mengetahui dan ingin mempelajari Open Source. Proses pengenalannya menjadi sangat lambat alasannya tidak ada pemberian dari prusahaan, pemberian dana, pemasaran dan lain sebagainya. Banyak hal yang sanggup kita dapatkan dari Sistem Open Source, tetapi sangat disayangkan alasannya kurangnya pemberian dari banyak sekali pihak untuk kemajuan sistem ini. Meskipun demikian, masih ada beberapa orang yang memakai sistem open source dengan alasan gampang untuk dipahami dan dipelajari.
2. Harus Bisa Menyesuaikan Tampilan Antar Muka Sistem Operasi Open Source
Salah satu kekurangan yang ada pada open source yaitu tampilannya, kita harus sanggup menyesuaikannya, alasannya sistem ini sangat berbeda dengan close source. Pada open source kita harus memahami dan mempelajarinya sendiri (otodidak), maka kita harus memahami dan membiasakan dengan tampilannya.
Close Source yaitu sebuah sistem operasi yang instruksi sistemnya tidak terbuka secara umum, tidak sanggup dirubah dan dikembangkan lebih lanjut oleh si pengguna. Pemilik Close Source ini membagikan source kodenya melalui lisensi gratis maupun membayar. Dengan hal ini sanggup kita simpulkan kelebihan dan kekurangan close source.
Kelebihan Sistem Operasi Close Source
1. Proteksi Keamanan Sangat Tinggi
Close Source mempunyai tingkat keamanan yang tinggi dikarenakan sistem ini telah mempunyai tampilan dan struktur instruksi yang lebih baik, alasannya itu sistem operasi ini memberlakukan sebuah sistem yang sanggup digunakan secara gratis ataupun membayar dan juga tidak sanggup dirubah dan dikembangkan lebih lanjut.
2. Tampilan Yang Bersahabat
Close Source telah tetapkan tampilan untuk setiap versinya, untuk setiap sistem yang dibuatnya. Maka dari itu, si pengembang sistem operasi sudah menanamkan tampilan yang manis dan cukup bersahabat, sehingga kita gampang mengerti tanpa harus mempelajari struktur instruksi menyerupai halnya Open Source.
2. Ilegal Dalam Pemakaian Yang Berlebihan (Pembajakan)
Ilegal dalam hal ini yaitu dalam pemakaian yang tidak wajar, dimana semua orang memakai sistem operasi ini tanpa memakai lisensi atau serial key yang resmi dari si pembuat. Meskipun memakai versi yang asli, versi tersebut sanggup dirubah menjadi versi yang berbayar. Sehingga hal ini yang mengakibatkan penggunaannya ilegal untuk seseorang. Seperti yang kita tau, serial lisensi ini sangat banyak dan bertebaran di internet, sanggup kita ambil dengan mudah.
3. Tertutup
Tidak ada hak kanal dalam perubahan, pengembangan maupun pembelajaran. Karena struktur sistem operasi Close Source telah tersedia dan dibuat sedemikian rupa dengan desain yang terbaik.
4. Banyak Dukungan Dari Berbagai Pihak
Close Source mempunyai pemberian yang banyak dalam penggunaannya, mulai dari pemberian perangkat, pemberian sistem, pemberian dana dan pemberian pemasaran. Mulai dari perusahaan perangkat, perusahaan sistem, developer game ternama dan lain sebagainya
Kekurangan Sistem Operasi Close Source
1. Tidak Ada Kebebasan Dalam Penggunaan Struktur Sistemnya
Seperti yang sudah saya singgung pada klarifikasi sebelumnya, bahwa sistem operasi ini mempunyai struktur instruksi yang tertutup, sehingga tidak gampang melaksanakan hal yang berafiliasi dengan instruksi sistem dan digunakannya pada sistem operasi Close Source. Kode sistem sanggup dibilang hanya diam-diam perusahaan saja.
2. Sering Terjadi Masalah
Masalah yang dihadapi pada sistem Close Source sangatlah beragam, mulai dari sistem error, sistem tidak terbaca, atau sistem tidak sah/resmi.
3. Pembajakan
Ada pembatasan dalam pemakaian Sistem Operasi Close Source pada versi gratis, dengan begitu para peretas atau para hebat sistem memakai cara lain. Yaitu membajak Lisensi Key.
Kelebihan Sistem Operasi Close Source
1. Proteksi Keamanan Sangat Tinggi
Close Source mempunyai tingkat keamanan yang tinggi dikarenakan sistem ini telah mempunyai tampilan dan struktur instruksi yang lebih baik, alasannya itu sistem operasi ini memberlakukan sebuah sistem yang sanggup digunakan secara gratis ataupun membayar dan juga tidak sanggup dirubah dan dikembangkan lebih lanjut.
2. Tampilan Yang Bersahabat
Close Source telah tetapkan tampilan untuk setiap versinya, untuk setiap sistem yang dibuatnya. Maka dari itu, si pengembang sistem operasi sudah menanamkan tampilan yang manis dan cukup bersahabat, sehingga kita gampang mengerti tanpa harus mempelajari struktur instruksi menyerupai halnya Open Source.
2. Ilegal Dalam Pemakaian Yang Berlebihan (Pembajakan)
Ilegal dalam hal ini yaitu dalam pemakaian yang tidak wajar, dimana semua orang memakai sistem operasi ini tanpa memakai lisensi atau serial key yang resmi dari si pembuat. Meskipun memakai versi yang asli, versi tersebut sanggup dirubah menjadi versi yang berbayar. Sehingga hal ini yang mengakibatkan penggunaannya ilegal untuk seseorang. Seperti yang kita tau, serial lisensi ini sangat banyak dan bertebaran di internet, sanggup kita ambil dengan mudah.
3. Tertutup
Tidak ada hak kanal dalam perubahan, pengembangan maupun pembelajaran. Karena struktur sistem operasi Close Source telah tersedia dan dibuat sedemikian rupa dengan desain yang terbaik.
4. Banyak Dukungan Dari Berbagai Pihak
Close Source mempunyai pemberian yang banyak dalam penggunaannya, mulai dari pemberian perangkat, pemberian sistem, pemberian dana dan pemberian pemasaran. Mulai dari perusahaan perangkat, perusahaan sistem, developer game ternama dan lain sebagainya
Kekurangan Sistem Operasi Close Source
1. Tidak Ada Kebebasan Dalam Penggunaan Struktur Sistemnya
Seperti yang sudah saya singgung pada klarifikasi sebelumnya, bahwa sistem operasi ini mempunyai struktur instruksi yang tertutup, sehingga tidak gampang melaksanakan hal yang berafiliasi dengan instruksi sistem dan digunakannya pada sistem operasi Close Source. Kode sistem sanggup dibilang hanya diam-diam perusahaan saja.
2. Sering Terjadi Masalah
Masalah yang dihadapi pada sistem Close Source sangatlah beragam, mulai dari sistem error, sistem tidak terbaca, atau sistem tidak sah/resmi.
3. Pembajakan
Ada pembatasan dalam pemakaian Sistem Operasi Close Source pada versi gratis, dengan begitu para peretas atau para hebat sistem memakai cara lain. Yaitu membajak Lisensi Key.
Macam-macam sistem operasi yang termasuk Open Source :
Linux (Semua jenis Linux)
Kenapa linux? alasannya sistem open source yaitu linux, dan disinilan linux dikembangkan menjadi beberapa sistem operasi kembali, atau biasa disebut dengan distro linux.
- Redhat
- Linux Ubuntu
- Mandriva
- OpenSUSE
- Debian
- Fedora
- Unix
- Novell Netware
- Free BSD
- Kondra Linux
- Turbo Linux
- Slackware
- Redhat
- BSD OS FREE
- Linux Mandrake
- GNU Linux
- Vector Linux
- Mint OS
- Blangkon
- WinLinux
- Knoppix
- Salix OS
- Qubes OS
- Open Xange
- WattOS
- ZevenOS
- gOS
- TinyMe
- Chakra
- PureOS
- MageiaOS
- PCLinuxOS
- Sabayon Linux
Macam-macam sistem operasi yang termasuk Close Source :
Windows (Semua jenis Windows)
Kenapa windows? alasannya windows yaitu suatu prusahaan yang resmi dalam sistem operasi close source. Sehingga mereka membatasi struktur sistem operasi ini.
Kenapa windows? alasannya windows yaitu suatu prusahaan yang resmi dalam sistem operasi close source. Sehingga mereka membatasi struktur sistem operasi ini.
- MS-DOS
- Windows 95
- Windows 98
- Windows ME
- Windows NT
- Windows XP
- Windows Server 2003
- Windows Vista
- Windows Server 2008
- Windows 7
- Windows 8
- Windows 10
- MAC OS
- IBM OS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar